Oleh : Khans
Pernikahan memang sesuatu yang indah dan dambaan setiap pasangan yang menjalaninya. Namun seiringnya waktu, terkadang sering dibumbui oleh ketidaknyamanan satu dan yang lainnya.
Apapaun yang menimpa terhadap rumah tangga kita, sejatinya jangan mengorbankan perasaan anak. Apalagi sampai orang tua berantem di depan anak-anaknya.
Jangan korbankan buah hati akibat permasalahan orang tuanya. Sebisa mungkin orang tua tidak menunjukkan sikap marah atau kecewa terhadap pasangannya di depan anak-anak kita. Sebab bila hal itu terjadi, anak akan kehilangan panutan dalam keluarganya.
Ia akan menirukan apa-apa yang ia saksikan di kehidupan keluarganya, manakala ia memiliki permasalahan dengan teman-temannya. Ia akan bersikap pemarah, brutal dan bahkan berkata kasar dan keras. Sebab ia merekam setiap kata yang didapatkan dari keluarganya saat ia menyaksikan langsung pertengkaran kedua orang tuanya di rumah.
Oleh karena itu, amanah Tuhan yang harus tetap kita jaga dengan penuh kasih sayang sampai akhir hayat kita. Sebab, tidak semua pernikahan itu dikaruniai seorang keturunan, dan kita ketahui banyak sekali pasangan pernikahan yang tidak diberikan kesempatan oleh Tuhan untuk mendapatkannya. Anak terlalu dini dan polos untuk mengerti dan memahami permasalah orang tuanya. Nah kita yang pada kesempatan ini diamanahi oleh Tuhan berupa buah hati, seyogyanya harus dijaga dan diberikan kasih sayang sebaik-baiknya, agar kelak ia menjadi generasi penerus kita yang diharapkan.
Amien ya robbal 'alamin.
0 komentar :
Posting Komentar