Assalamualaikum^^
Apa kabar sahabat pembaca? Semoga dalam
keadaan baik dan masih dalam lindungan Tuhan pencipta semesta alam ini.
Perkenalkan namaku Halwa Nur Istigfari, biasa dipanggil Halwa, tapi ada juga
salah satu sahabatku yg memanggil Wawa.. Aku kelahiran Sukabumi, 28 Januari
2000, anak ke 3 dari 3bersaudara, hmm.. alias anak bungsu. Sekarang aku
bersekolah di SMPIT Adzkia Sukabumi, kelas 9A.
Angka favoritku adalah “8”, kenapa delapan, karena angka 8 bentuknya berbeda. Coba kita liat cara penulisan angka 8, bentuknya boleh dikatakan paling berbeda dengan angka yang lainnya, susunan bentuk angka ini tidak berpangkal dan juga tidak berujung… semuanya tersusun sehingga membentuk satu kesatuan. Cita-citaku ingin menjadi seorang arsitek atau pengusaha, do’a kan ya sobat.. semoga cita-citaku ini menjadi kenyataan, Aamiin~
Angka favoritku adalah “8”, kenapa delapan, karena angka 8 bentuknya berbeda. Coba kita liat cara penulisan angka 8, bentuknya boleh dikatakan paling berbeda dengan angka yang lainnya, susunan bentuk angka ini tidak berpangkal dan juga tidak berujung… semuanya tersusun sehingga membentuk satu kesatuan. Cita-citaku ingin menjadi seorang arsitek atau pengusaha, do’a kan ya sobat.. semoga cita-citaku ini menjadi kenyataan, Aamiin~
Dulu
sebelum masuk SMPIT Adzkia, aku bersekolah di SDN Dewi Sartika CBM, disana aku
memiliki sahabat, namanya Rani. Aku dan Rani sekelas dari kelas 1 sampai kelas
6 SD, tapi kita berdua pisah sekolah saat SMP, Ia bersekolah di SMPN 2
Sukabumi. Walaupun kita udah pisah sekolah, tapi Alhamdulillah persahabatan
kita masih terjaga sampai sekarang, dan in sya allah akan terjaga selamanya (:
Ketika
awal-awal masuk SMP, memang aku kurang betah bersekolah di SMPIT. Aku harus
adaptasi dengan teman-teman baru, aturan sekolah baru, dan penampilan baruku
yang ketika masuk SMP menggunakan jilbab. Tetapi aku terus menjalaninya hari
demi hari, dan alhamdulilah setelah beberapa bulan aku mulai merasa betah dan
nyaman. Apalagi ketika aku menemukan sahabat baru dikelas 7A, dia bernama Yulia
Febriani, aku biasa memanggilnya dengan panggilan Uli atau Buketu :D
Ketika
kelas 7, sekolahku mengadakan outbound untuk angkatanku ke Camp Bravo Bogor,
kami menginap 1 hari disana. Ketika disana kami semua dibagi menjadi
beberapa kelompok, aku kebagian masuk ke kelompoknya Wafa. Banyak sekali games
yang diadakan, yang dapat meningkat kekompakan dan keberanian kita semua.
Ketika hari kedua outbound, pagi-pagi aku dan yang lainnya jalan-jalan ke salah
satu air terjun yang ada di Gunung Salak. Pemandangan yang ada disana sangat
indah sekali, airnyapun masih sangat jernih.
Langsung
lanjut aja ke kelas delapan ya sobatt:D waktu pembagian kelas 8, aku masuk ke
kelas 8A, Alhamdulillah aku sekelas lagi dengan Yulia. Wali kelasku adalah
ustadzah Ade Reni, disekolah ia mengajar mata pelajaran qur’an dan bahasa arab
:D dikelas 8A juga, aku dan Yulia mendapatkan sahabat baru, dia adalah Nasya,
dia seorang penghafal qur’an, hafalannya hampir mencapai 3 juz lohh ;;D
Awal
kelas 8, aku, Yulia, dan Nasya mengikuti ekskul Jurnalistik, yang dibimbing
oleh ustadzah Zahrina, tetapi ketika semester 2 aku dan Nasya memutuskan untuk
keluar dari ekskul tersebut karena suatu hal, lalu kita memutuskan untuk
mengikuti ekskul basket.
Waktu kelas 8 aku dan semuaaa temen
seangkatan study tour ke Yogyakarta, banyak sekali kenangan yang gaakan pernah
bisa aku lupain. Salah satunya, waktu perjalanan pulang dari Yogya menuju
Sukabumi, mobil yang ditumpangi anak-anak akhwat mogok-_- akhirnya anak-anak akhwat
harus nunggu kurang lebih 5 jam, dan sampai ke Sukabumi jam 12 malam, lebih 10
jam dari yang diperkirakan-_- tetapi dari kejadian itu banyak sekali hikmah
yang dapat dijadikan pelajaranJ
Gakerasa
sekarang aku udah kelas 9 lagi, kelasku kelas 9A, wali kelasnya adalah ustadzah
Ulvi. Ohh iyaa sobat… biasanya remaja seumuran aku itu, lagi masa-masanya
labil, penasaran terhadap suatu hal dan ingin mencobanya, dan mulai suka
terhadap lawan jenis.. kita boleh saja suka dan cinta terhadap lawan jenis,
tetapi rasa cinta kita terhadap Allah harus lebih besar, darirasa cinta kita
terhadap makhluknya. Nahhh :D Alhamdulillah di sekolahku ini banyak sekali
program-program yang dapat mendekatkan dan meningkatkan rasa cinta kita
terhadap Allah SWT, dan membuat kita menjadi muslim yang lebih baik lagi.
Program-program
itu diantaranya program Takhasus Al-qur’an, program ini adalah program menghafal
qur’an, Alhamdulillah aku terpilih menjadi anggota takhasus, karena tidak semua
siswa dapat mengikuti programini. Anggota takhasus dari kelas 9 ada 21 anak.
Program ini dilaksanakan setiap hari senin sampai jum’at dari pukul 6 sampai 7
pagi. Untuk yang akhwat dibimbing oleh ustadzah Mira dan yang ikhwan dibimbing
oleh ustadz Rahmat Irawan. Selain program takhasus al-qur’an, ada juga program
keputrian khusus bagi akhwat setiap hari jum’at, program character building
yang diadakan setiap hari di pagi hari, dan masih banyak lagi program-program
positif lainnya.
Sedikit
Pembahasan Tentang Cinta Kepada Allah~
Cinta.. cinta adalah satu kata yang memiliki
banyak makna :D Cinta kita kepada Allah harus lebih besar dari pada rasa cinta
kita terhadap makhluknya..
1. Selalu
menyebut namanya
2. Ridho dengan apa yang diberi
3. Kagum terhadapnya
4. Berkorban demi memperjuangkan cintanya
5. Cemas bila cintanya tidak dibalas
6. Berharap masuk syurga
7. Taat terhadap perintahnya
Tingkatan Cinta :
1. Kepada Allah SWT
2. Kepada Rasulullah SAW
3. Kepada kedua orang tua kita
4. Kepada makhluknya
2. Ridho dengan apa yang diberi
3. Kagum terhadapnya
4. Berkorban demi memperjuangkan cintanya
5. Cemas bila cintanya tidak dibalas
6. Berharap masuk syurga
7. Taat terhadap perintahnya
Tingkatan Cinta :
1. Kepada Allah SWT
2. Kepada Rasulullah SAW
3. Kepada kedua orang tua kita
4. Kepada makhluknya
Jika kita cinta kepada Allah dan ingin Allah cinta juga kepada kita, maka kita harus menuruti segala perintahnya, sebagaimana yang sudah tertulis dalam surat cinta Allah, yaitu surat Ali Imran ayat 31
Artinya
: katakanlah (Muhammad) : “Jika kamu mencintai
Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu” Allah
maha pengampun, maha penyayang. (Qs Ali Imran ayat 31)
Hmmm.. Mungkin hanya itu ceritaku, dan
sedikit pembahasan tentang cinta kepada Allah. Pesanku untuk semua, mari kita
lebih mendekatkan diri dengan Allah sebelum nyawa kita diambil olehnya. In Sya
Allah jika kita sudah berusaha mendekatkan diri dengannya, kita akan
mendapatkan Cintanya, dan pada saat itulah kita akan merasakan hidup yang
sebenarnya. Semoga artikel yang saya buat ini bermanfaat bagi para pembaca, dan
juga bagi saya sendiri. Dan terimakasih kepada Mr.Khans yang sudah memberikan
izin posting artikel pertamaku iniJ
Wasalamualaikum Wr Wb~
0 komentar :
Posting Komentar